Gubernur Jabar Ridwan Kamil menebar benih ikan dan penanaman pohon di Sektor 6 DAS Citarum, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Rabu (13/1/2021)
Kab.Bandung.Internationalmedia.id.-Gubernur Jawa
Barat (Jabar) Ridwan Kamil yang juga Komandan Satuan Tugas (Satgas) Citarum
Harum melakukan kegiatan tebar benih ikan dan penanaman pohon di Sektor 6
Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung,
Rabu (13/1/2021).
Adapun benih ikan yang ditebar adalah lele, nila,
dan patin sejumlah 2,5 ton. Sementara untuk penanaman pohon dilakukan simbolis
penanaman enam bibit pohon mangga dan alpukat.
Kang Emil --sapaan Ridwan Kamil-- menyatakan, Satgas
Citarum Harum terus menjalankan 13 program rencana aksi untuk pencegahan,
penanggulangan, hingga pemulihan, termasuk salah satunya lewat "Gerakan
Tanam dan Pelihara 50 Juta Pohon" di Jabar.
"Hari ini, Rabu (13/1), kami melaksanakan
inspeksi kemajuan Citarum Harum yang ambang batasnya tadi target akhir tahun
adalah 'Tercemar Sedang' ternyata saat ini 'Tercemar Ringan'," ucap Kang
Emil.
"Semoga bisa menyelesaikan (program) lebih
cepat dari (arahan di) Peraturan Presiden yaitu 7 tahun, mungkin dalam 2 tahun
lagi bisa jauh lebih baik," tambahnya.
Penebaran benih ikan sendiri dilakukan untuk
membuktikan bahwa DAS Citarum khususnya Sektor 6 sudah bisa menjadi tempat
hidup bagi ikan-ikan.
"Karena sekarang sudah Tercemar Ringan, kami
ingin membuktikan minimal ikan dulu bisa hidup. Suatu hari bisa melihat ikan
berkembang biak dan menjadi habitat ekologi," tutur Kang Emil.
"Setelah target ikan bisa hidup, baru manusia
bisa renang. Nah, supaya tidak terjadi longsoran, dilanjutkan menanam pohon.
Dari program 50 juta, sudah 20 jutaan yang tertanam di lereng gersang dan tepi
sungai," ucapnya.
Kang Emil menambahkan, gerakan menanam pohon pun
tidak hanya dilakukan oleh TNI/Polri, tetapi dilanjutkan oleh gerakan
masyarakat, termasuk oleh Kwarda Gerakan Pramuka Jabar.
Kang Emil pun mengapresiasi dan berterima kasih atas
kegiatan tebar benih ikan dan penanaman pohon yang digagas Kodam III/Siliwangi
khususnya Sektor 6 Citarum.
"Terima kasih kepada Pangdam dan jajaran,
khususnya Dansektor 6. Sejak tahun pertama sudah membina dan mendisiplikan agar
Citarum Harum sukses. Secara umum, saya tidak melihat sampah, relatif bersih,
" ucap Kang Emil.
"Suatu hari konsep Citarum sebagai ekologis
ruang sosial bisa dihadirkan. Tahun ini kegiatan utama Citarum masih sama, akan
terus dilakukan sampai akhirnya Citarum jernih dan harum," tegasnya.
Sementara itu, Panglima Kodam (Pangdam)
III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto sekaligus Wakil Komandan Bidang
Penataan Ekosistem I Satgas Citarum Harum mengatakan, saat ini status Sungai
Citarum sudah "Tercemar Ringan" dari "Tercemar Berat" pada
2018.
"Oleh karena itu, sosialisasikan ke seluruh
warga Jabar. Hari ini kita menebar ikan, ikan sudah bisa hidup di Sungai
Citarum.
Dulu tidak bertahan hidup lebih dari 3 hari,"
kata Pangdam III/Siliwangi.
"Dan kali ini, saya dan Forkopimda menyusuri
sungai untuk menebar ikan. Di sana siapkan berbagai macam ikan, ada nila,
patin, dan lele. Kalau sudah besar bisa dipancing dan dimanfaatkan sebagaimana
mestinya. Dengan bekerja sama, kita bisa mengembalikan Citarum yang
harum," tutupnya.
Turut mengikuti kegiatan kali ini antara lain
Kapolda Jabar Irjen Pol. Ahamd Dofiri, Kajati Jabar Ade Adhyaksa, Sekda
Kabupaten Bandung Tisna Umaran, Komandan Sektor 6 Citarum Kolonel Arh Didik
Suswandi, Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi, serta Ketua Kwarda Jabar
Atalia Praratya Ridwan Kamil.(Ter)