Notification

×

Iklan

Iklan

Ratusan Pilot Beralih Profesi Jadi Ojol

Rabu, 06 Mei 2020 | 13:51 WIB Last Updated 2020-05-06T06:51:07Z

Jakarta.Internationalmedia.Id.-Mewabahnya Covid 19 dibelahan dunia saat ini membuat berbagai sektor bisnis terpuruk.

Di banyak negara,termasuk Indonesia terhitung sudah banyak masyarakat yang kehilangan pekerjaan hingga harus menganggur di rumah dan tak lagi menerima upah.

 Di negara yang menerapkan status lockdown, dampaknya jauh lebih terasa. Salah satunya Thailand, yang menutup akses keluar-masuk negara untuk memutus mata rantai penyebaran virus. Imbasnya, banyak maskapai penerbangan yang mulai merampingkan perusahaan.

Malahan, 100KPJ dikutip dari laman World of Buzz, Senin (4/5/2020), tak sedikit pilot yang akhirnya dirumahkan dan melakoni pekerjaan lain untuk menyambung hidup.

Menurut Berita Awani, tercatat ada lebih dari 200 pilot di Bangkok, Thailand yang diberhentikan perusahaan dan memilih banting stir menjadi driver ojek online.

Salah satunya pria bernama Kritee Youngfuengmont yang sebelum datangnya pandemi, profesinya merupakan pilot pesawat komersial. Dalam beberapa hari terakhir, Kritee lebih sering mengantarkan makanan dan juga barang kepada pelanggan.

Hari-harinya tentu berbeda dengan saat dirinya masih menjadi pilot di maskapai penerbangan. Namun demikian, ia merasa pilihannya tak keliru.

Bagaimana pun juga, kata dia, kehidupan harus tetap berjalan. "Hidup memang tidak bisa diduga dan segala hal dapat terjadi kapan saja. Kamu bisa menikmati keindahan dalam hidup tapi dalam satu kedipan mata, semuanya bisa hilang," tuturnya. Kritee juga menilai, pandemi tersebut tentu merugikan banyak pihak.

Kehadirannya pun tak bisa diprediksi. Itulah mengapa, kata dia, saat ini pilihannya ada dua, yakni tetap berjuang atau menyerah pada nasib. Terkait hal itu, ia memilih opsi nomor satu. Meski banyak yang menilai pekerjaannya saat ini tak sebaik sebelumnya, namun siapa kira pendapatan harian Kritee sebagai ojol terbilang cukup besar.

Ia pernah mendapat 1.500 Baht atau setara Rp 700 ribu dalam sehari. Ia mengaku, pemasukannya itu bisa menutupi pengeluarannya sementara waktu.(*)

×
Berita Terbaru Update