Ling Jiou Shan Indonesia Gelar Acara Puja Sutra Pertobatan/Che Bei San Mei Shui Chan

Suhu Da Liang saat memimpin acara 

Jakarta, internationalmedia.id.-Ling Jiou Shan Indonesia ( Yayasan Ling Jiou Shan Indonesia Buddhist Society), didukung Yayasan Santoso menggelar acara “Puja Sutra Pertobatan / Che Bei San Mei Shui Chan” berlangsung di Aula-Vihara Avalokita (Nan Hai Kuan Yin), Jl. Daan Mogot II no. 2, Jakarta Barat, Minggu (01/06/2025) lalu.

Acara ini merupakan bagian dari upaya untuk membersihkan hati dan pikiran serta memohon pertobatan.  Selain itu memberikan manfaat mengikis karma buruk, penyembuhan penyakit, meningkatkan kebijaksanaan, mengikis kebodohan, Chau Tu yang sudah meninggal dan memberikan berkah keselamatan.

Prosesi Penghormatan kepada leluhur

Puja Sutra Pertobatan, dipimpin oleh 8 Suhu dari Ling Jiou Shan Taiwan dengan Suhu Da Liang sebagai pemimpin upacara, didampingi oleh Suhu Pao Yue, Suhu Miau Yi, Suhu Fa Yi, Suhu Pao Lin, Suhu Pau Kuan, Suhu Miau Pen dan Suhu Pao Shan, semua berasal dari Taiwan.

Acara dimulai pukul 10.00 hingga pukul 19.00, dengan rangkaian acara diawali dengan Blessing, Persembahan, dan Pembacaan Sutra Bab I, Sutra Bab II, serta Sutra Bab III. Diahiri dengan pelimpahan jasa kepada para leluhur.

Lebih dari 200 peserta dari berbagai kelompok dan daerah mengikuti  acara ini dengan tertib dan khidmat sesuai dengan panduan yang telah ditetapkan.

Ketua Pelaksana, Djuita menjelaskan bahwa “Puja Sutra Pertobatan ini memiliki tujuan utama untuk membersihkan hati dan pikiran serta memohon pertobatan atas karma buruk yang pernah kita lakukan, baik untuk kita yang masih hidup maupun untuk leluhur yang telah tiada. 

Selain itu, acara ini merupakan momen spiritual yang penting bagi komunitas Buddhis di Indonesia untuk memperkuat hubungan dengan ajaran dan tradisi yang telah diwariskan,” tutur Djuita.

Pengurus Yayasan dan Panitia, Relawan dengan Suhu 

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Pendiri Yayasan Santoso Suhardjo Witarsa Selaku Pembina  Vihara Avalokita juga menyampaikan bahwa kini umat Buddha yang memiliki kegiatan dapat pula menggunakan aula Vihara Avalokita.

“Sejak tahun 2016, aula ini vakum karena proses renovasi dan dampak pandemi Covid-19, namun kini telah siap menyambut berbagai kegiatan spiritual dan keagamaan yang mendukung komunitas Buddhis di Jakarta,” tuturnya. 

Dengan dilangsungkannya acara “Puja Sutra Pertobatan/ Che Bei San Mei Shui Chan” ini, Ling Jiou Shan Indonesia berharap dapat terus menyebarkan nilai-nilai kebaikan dan kebijaksanaan dalam menjalani kehidupan sehari-hari, sesuai dengan ajaran Buddha yang penuh welas asih dan kedamaian (RBS)