Notification

×

Iklan

Iklan

Peringatan Tahun Baru Hijriah 1444 H, Bupati Sergai : ”Pahami Makna Hijriah dan Perbaikan Akhlak"

Sabtu, 30 Juli 2022 | 18:40 WIB Last Updated 2022-07-30T11:40:35Z
Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H Darma Wijaya didampingi Ketua TP PKK Ny Hj Rosmaida Darma Wijaya saat menghadiri Peringatan Tahun Baru Hijriah 1444 H di SMP IT Dewani Akbar Desa Paya Lombang, Kecamatan Tebing Tinggi, Jumat (29/7/2022) malam.

Tebing Tinggi.Internationalmedia.id.- Penetapan kalender Hijriah dihitung berdasarkan hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Makkah ke Madinah memenuhi panggilan Allah SWT yang menjadi tonggak bersejarah perkembangan awal Islam. 

Ditetapkannya peristiwa hijrah tersebut menjadi dasar perhitungan kalender Islam yang menunjukkan bahwa Hijriah menjadi bagian yang sangat penting bagi kehidupan umat Islam.

Demikian disampaikan Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H Darma Wijaya didampingi Ketua TP PKK Ny Hj Rosmaida Darma Wijaya saat menghadiri Peringatan Tahun Baru Hijriah 1444 H di SMP IT Dewani Akbar Desa Paya Lombang, Kecamatan Tebing Tinggi, Jumat (29/7/2022) malam.

Hadirnya tahun baru Hijriah ini diharapkan untuk dapat dipahami makna Hijriah yang sesungguhnya dan tidak hanya terbatas pada perpindahan tempat, akan tetapi makna Hijriah yang sangat esensial adalah perbaikan akhlak. 

Oleh karenanya tidak ada yang bisa merubah suatu kaum kalau tidak dari diri sendiri, harap Bupati.

Lebih lanjut disampaikan Bang Wiwiek sapaan akrab Bupati, bahwa hakikat dari peringatan tahun baru Islam 1444 H ini adalah untuk mengingat kembali bahwa 12 bulan telah kita lalui dari Muharram 1443 H dan saat ini kita telah berada pada bulan Muharram 1444 H.

Menurutnya, banyak yang telah terjadi dalam kurun waktu 12 bulan tersebut dan banyak hal yang telah kita lakukan baik yang tersembunyi ataupun yang terbuka.

Ada hal yang baik mungkin tidak sedikit hal  yang buruk,  untuk itu perayaan tahun baru Hijriah kali ini mempunyai esensi bagi kita semua agar melakukan intropeksi diri.

Evaluasi serta mengukur segala perilaku kita selama 1 tahun yang lalu, karena Kitalah yang mampu mengukur seberapa amal kebaikan dan amal keburukan kita, pungkas Bupati.

Apresiasi juga disampaikan oleh Kakan Kemenang Sergai H Zulkifli Sitorus, MA atas wacana wajib bisa membaca Al-Quran bagi yang beragama Islam untuk syarat masuk ke tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP)/sederajat. 

Menurutnya, ini akan mampu meningkatkan nilai keagamaan bagi para generasi bangsa.

Terkait dengan perhitunganya, jika tahun Masehi itu jam 00.00 WIB perubahan tahunnya karena perubahan harinya di tengah malam. Akan tetapi, lanjutnya, untuk tahun Hijriah karena kita menggunakan hitungan bulan atau Qomariah, maka dari magrib begitu matahari terbenam terjadilah pergantian hari. 

Jadi untuk tahun Hijriah perubahannya tadi pada waktu terjadi terbenamnya matahari atau waktu magrib.

” Kami juga sudah melaksanakan pawai obor anak-anak bersama masyarakat, penyuluh agama. Memasuki tahun baru 1444 Hijriah ini intinya nanti apa yang harus kita lakukan adalah muhasabah dan evaluasi diri,” tutupnya.

Acara di isi dengan tausiah agama yang di sampaikan oleh Ustad Sulaiman atau yang akrab disapa Ustad Sule, dengan isi ceramah tentang keutamaan bulan Hijriah.

Kegiatan ini dihadiri juga oleh Anggota DPRD Sergai Sugiatik S.Ag, Camat Tebing Tinggi beserta Forkofimcam, para Kepala Desa se-Kecamatan Tebing Tinggi  serta masyarakat  sekitar. (MC/Ida)

×
Berita Terbaru Update