Notification

×

Iklan

Iklan

Hari Pertama Berdinas, Gubernur Ridwan Kamil Pimpin Rapat dengan Kepala Perangkat Daerah

Senin, 06 Juni 2022 | 18:34 WIB Last Updated 2022-06-06T11:34:42Z
Gubernur Jabar, Ridwan Kamil saat memimpin Rapat Dinas


Bandung.Internationalmedia.id.-Ridwan Kamil kembali bekerja untuk menunaikan kewajibannya sebagai Gubernur Jawa Barat, Senin (6/6/2022) di Gedung Sate, Kota Bandung. 

Mengawali kegiatan kedinasan, Ridwan Kamil tiba di Gedung Sate sekitar pukul 10.30 WIB. Ia datang  menggunakan rompi kebesaran bertuliskan 'Gubernur Jawa Barat'. Tak hanya itu, Kang Emil, sapaan akrabnya menggendong Arkana Aidan Misbach (putra bungsunya) di hari pertamanya bekerja. 

Ketika sampai, Gubernur disambut para jurnalis yang sudah lama menantikan kedatangan dan segera menanyakan kondisinya beserta keluarga.  

Sehat, alhamdulillah. Mulai kerja. Saya rapat dulu ya. Terima kasih semuanya," ucap Ridwan Kamil ketika bertegur sapa dengan para jurnalis di Gedung Sate Kota Bandung. 

Kang Emil mengungkapkan juga akan memberikan pernyataan langsung kepada jurnalis terkait musibah yang menimpa keluarganya (Emmeril Kahn Mumtadz) di Swiss, di lain kesempatan.  

"Nanti ada waktunya saya bicara ya," imbuh kang Emil. 

Selanjutnya, ia berjalan menuju lantai dua untuk memimpin Rapat Pimpinan bersama sejumlah kepala perangkat daerah di Ruang Papandayan, Gedung Sate.  

Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja menjelaskan bahwa selama memimpin rapat Gubernur menerima sejumlah laporan perkembangan roda pemerintahan Jabar selama ditinggal dirinya berdinas di luar negeri. 

"Alhamdulillah hari ini Bapak Gubernur sudah memimpin Rapat Pimpinan (Rapim), yang dihadiri seluruh kepala perangkat daerah. Pada kesempatan dalam rapim pada intinya Pak Gubernur mendapatkan laporan terkait hal-hal selama ia bertugas keluar negeri. Khususnya rencana dekat yang akan kita lakukan yang sifatnya strategis," ungkap Setiawan. 

Menurut Sekda, yang dibahas ada delapan hal. Pertama mulai dari anggaran, terkait dengan anggaran perubahan APBD 2022, rencana anggaran APBD 2023. Kemudian, penyederhanaan birokrasi fase kedua, "selanjutnya terkait hal-hal rutin, di antaranya update minyak goreng, penyakit mulut dan kuku (PMK) pada ternak, pelaksanaan haji, MTQ, dan juga Kompetisi Inovasi Jawa Barat (KIJB) 2022," kata Setiawan. 

Selama Gubernur Ridwan Kamil melakukan perjalanan dinas luar negeri yang disambung dengan izin alasan penting, Wakil Gubernur Uu Ruzhanul Ulum menjalankan tugas sebagai pelaksana harian (Plh) Gubernur Jawa Barat.

Gubernur Jabar, Ridwan Kamil Bersama Anak Bungsunya

Proses Pencarian Terus Dilakukan

Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia untuk Swiss Muliaman Hadad menyampaikan bahwa pencarian putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz, di Sungai Aare, Swiss, akan tetap berlangsung meski perwakilan keluarga Gubernur Jabar pulang ke Indonesia. 

Hal itu dikatakan Muliaman ketika menanggapi proses pencarian apabila pihak keluarga yang sekarang berada di Swiss kembali ke Indonesia. Nantinya, setiap informasi terkait pencarian Eril akan di-update secara berkala oleh KBRI Swiss. 

"Walaupun nanti mungkin pihak keluarga kembali ke Bandung (Indonesia). Saya ingin menegaskan bahwa KBRI akan melanjutkan tugas-tugasnya dan menjadi contact person atau kontak yang dapat dihubungi, baik oleh pihak keluarga dan terutama untuk pemantau setempat," ucap Muliaman dalam jumpa pers virtual kepada awak media yang berada di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Senin (6/6/2022). 

Nantinya, KBRI Swiss sepenuhnya akan berkoordinasi secara intensif tentang upaya-upaya yang dilakukan terkait proses pencarian Eril, baik dengan pihak otoritas kepolisian setempat maupun keluarga Ridwan Kamil yang berada di Indonesia. 

"Kami tentu saja akan berkoordinasi dengan baik dengan otoritas setempat. Peristiwa ini pun sudah menjadi perhatian baik level lokal di Swiss. Semua upaya yang telah dilakukan kita ingin melihat upaya optimal bisa dilakukan," ucap Muliaman. 

"Kami di Swiss akan terus melaksanakan tugas sebagai jembatan dan sekaligus memfasilitasi juga, saya kira ini penting komunikasinya yang terus dijaga otoritas setempat dan KBRI dan juga pihak keluarga," tambahnya.

Muliaman melaporkan, proses pencarian Eril berjalan optimal sampai saat ini. Menurutnya, KBRI Swiss terus berkomunikasi dengan pihak kepolisian setempat.

"Alhamdulillah saya pikir (komunikasi) ini tercipta dengan baik, komitmen yang disampaikan pihak kepolisian terus kita pantau upaya-upaya pencarian dapat terus berlanjut. Mudah-mudahan mendengar kabar baik, kita berdoa bersama-sama semua agar doa kita dikabulkan oleh Allah SWT," katanya.

Sementara itu, perwakilan keluarga Gubernur Jabar, Erwin Muniruzaman, mengatakan bahwa langkah-langkah yang ditempuh keluarga akan berjalan dinamis dan dievaluasi, termasuk mengenai berapa lama perwakilan keluarga berada di Swiss. 
 
"Sebagaimana bisa dilihat dari penjelasan, situasinya memang sangat dinamis. Jadi nanti memang secara berkala akan dilakukan evaluasi," kata Erwin. 

Menurut Erwin, meski perwakilan pihak keluarga harus pulang sebelum Eril ditemukan, setidaknya, ada usaha-usaha dan doa yang terus dilakukan.

"Tapi pada prinsipnya bahwa ikhtiar ini akan dapat terus dilakukan sampai dengan ananda Eril ditemukan. Pada prinsipnya seperti itu," ucapnya.(Ter)

×
Berita Terbaru Update