Jakarta.Internationalmedia.id.- KBRI Caracas selenggarakan Resepsi Diplomatik dalam kaitan HUT ke-76 RI di Wisma Duta Caracas,(3/9/2021)mengusung tema penguatan komitmen kerja sama bilateral, termasuk peningkatan hubungan ekonomi dengan negara-negara akreditasi.
Resepsi diplomatik tersebut diselenggarakan dengan protokol kesehatan dan dihadiri Wakil Menteri Luar Negeri Venezuela dan jajaran Kementerian Luar Negeri Venezuela, serta duta besar dari negara-negara sahabat.
Duta Besar RI di Caracas, Imam Edy Mulyono menegaskan bahwa peningkatan hubungan antara Indonesia dengan negara sahabat merupakan perwujudan dari visi yang telah dicanangkan oleh para Pendiri Bangsa Indonesia melalui Pembukaan Konstitusi RI.
Dubes Iman menyampaikan, “Indonesia berharap untuk terus dapat meningkatkan kerja sama dengan Venezuela dan negara-negara akreditasi KBRI Caracas lainnya, dengan cara mengeksplorasi berbagai potensi kerja sama sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesejahteraan rakyat."
Sebagai Guest of Honor, Wakil Menteri Luar Negeri Venezuela, Capaya Rodriguez menyampaikan harapannya akan penguatan hubungan dengan Indonesia, salah satunya dengan rencana kunjungan Presiden Venezuela, Nicolas Maduro Moros, ke Indonesia.
Presiden Nicolas Maduro sangat memiliki keinginan untuk dapat berkunjung ke Indonesia, negara yang menurut beliau sangat indah, semoga kedepannya keadaan semakin kondusif agar keinginan tersebut dapat diwujudkan segera.
Dubes Imam menyatakan, untuk meningkatkan hubungan kerja sama ekonomi dengan negara-negara akreditasi KBRI Caracas, antara lain melalui ajakan bagi pemerintah negara akreditasi serta pengusaha-pengusaha yang berada di negara akreditasi untuk dapat hadir dan berpartisipasi pada kegiatan INALAC Business Forum pada tanggal 13-14 Oktober 2021 yang diselenggarakan oleh Pemerintah Indonesia secara hybrid.
Sebagai informasi, di tengah pandemi COVID-19, nilai perdagangan antara Indonesia dan Venezuela pada tahun 2020 meningkat sekitar 53% dibandingkan tahun sebelumnya. Tren positif tersebut juga terjadi dengan St. Vincent dan Grenadines dengan peningkatan sekitar 4.19% dibandingkan tahun 2019.
Lebih lanjut, meskipun terdapat penurunan angka perdagangan pada tahun 2020 dengan negara akreditasi lainnya seperti Trinidad dan Tobago dibandingkan 2019, tren positif peningkatan perdagangan telah terjadi selama lima tahun terakhir.
Kegiatan resepsi tersebut diwarnai dengan promosi kebudayaan Indonesia seperti dekorasi berbagai objek kebudayaan Indonesia, penampilan Tari Tor-Tor dari kelompok tari Indovez, serta pemutaran video promosi keindahan alam serta potensi ekonomi Indonesia.
Para tamu undangan juga terlihat sangat menikmati hidangan tradisional Indonesia yang dihidangkan, antara lain Nasi Goreng Ikan Asin, Ikan Dabu-Dabu, dan Ayam Bakar Taliwang.(marpa)
