Notification

×

Iklan

Iklan

Risco Herlambang Bilang, Bola Voli Putri Jabar Tak Mau Over Confident

Kamis, 24 Juni 2021 | 18:47 WIB Last Updated 2021-06-24T11:49:32Z

Risco Herlambang, Pelatih Kepala, Tim Bola Voli Putri Pelatda Jawa Barat PON XX, memimpin latihan di GOR Tri Lomba Juang, Jl Pajajaran Bandung

 
Bandung.Internationalmedia.id.-Sebagai juara sekaligus peraih emas PON 2012,dan 2016, tim bola voli putri Jawa Barat yang diproyeksikan mempertahankan gelar pada PON XX Papua, enggan berkata muluk muluk.


Atlit Wilda Nurfadilah menyebut, lebih baik tekun menikmati program pelatda di GOR Tri Lomba Juang Jl Pajajaran Bandung, dibawah Pelatih Kepala Risco Herlambang, Rastoni dan Zulnan.

 

Pelatih Kepala Risco Herlambang dalam percakapan, Kamis, (24/6/2021) petang, menyatakan, anak asuhannya benar benar dijaga psykologisnya, terlebih untuk tetap cool dan jangan over confident(terlalu percaya diri).

 

Tim bola voli putri Jawa Barat, tetap eksis, semua juga mengetahui jika Jabar memiliki materi pemain berpengalaman dikombinasi dengan pemain muda. Kita masih diperkuat kapten timnas Wilda, termasuk masih disokong pemain Ratri Wulandari, Shela Bernadeta, Putri Andia.

 

Mereka pemain putri yang disegani di Indonesia. Ini modal Jawa Barat, termasuk sebagai pemegang gelar pada PON. Percaya diri atau optimis harus, tetapi tidak over confiden(terlalu percaya diri), tegas Risco Herlambang, mantan pemain nasional yang pernah ikut meraih emas Sea Games 1997 di Indonesia, dan emas Sea Games 2003 Vietnam.

 

Kejayaan tim bola voli putri pelatda Jabar PON 2021, juga dilatarbelakangi dengan masih unggulnya Jabar pada turnamen yg diikuti DKI, Papua, Bengkulu.

Jawa Barat masih memegang kendali dalam setiap pertandingannya, bahkan mendapat pointnya 3-0. Termasuk ketika ujicoba melawan tim TNI AU, tim bola voli putri Jabar juga menang.

 

Intinya, pemain voli putri Jawa Barat itu rata rata kelahiran 1997, bisa dikatakan golden age, sedangkan daerah lain rata rata pemainnya kelahiran tahun 2000-an, aturan PON kelahiran 1995.

 

Jadi pemain putri voli Jabar, memiliki pengalaman dengan rata- rata usia diatas lawan lawannya nanti. Ini modal besar Jabar, tambah Risco Herlambang, mantan atlet PON tahun 1993-(1996 emas)-2000-2004 ini.

 

Pada sisi lain yang ikut mewarnai menuju suksesnya tim bola voli putri Jawa Barat PON XX, adalah semakin harmonisnya dalam tim pelatda, termasuk dengan sudah terakomodasinya tim disalah satu hotel dekat dengan  GOR Tri Lomba Juang Pajajaran Bandung.

 

Kata Risko, terimakasih tentunya terhadap Koni Jawa Barat, maupun Pengurus Provinsi Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia, PBVSI Jawa Barat.

 

Sementara dalam progres report, latihan pada posisi 70%, menurut Risco, tahapan terperhatikan sekali, yang terpenting grafiknya tidak naik turun, terlebih pada masa pandemi.

 

Yang jelas dalam 3 bulan terkahir ini, tim voli putri Jabar dipland, ujicoba tour Jawa ( Semarang, Solo, Yogyakarta, Jatim). Ujicoba diproyeksikan lawan tim PON. Setelah program ujicoba tuntas, Risco memprogramkan, atletnya diisolasikan selama 3 Minggu.

 

Pemain bola voli putri pelatda Jawa Barat PON 2021 diperkuat pemain eks PON 2016, (Wilda Nurfadilah, Lagisa, Wahita Muntasya,Putri Andia), pemain lainnya, Deka Asifa, Shela Bernadeta, Tisa Amalia, Novita Dinda, Ratri Walandari, Wintang Dyah, Nurlaeli Kusuma, Yasmin Nafisah. (PH).

×
Berita Terbaru Update