Bantuan benih bawang merah, diserahkan
Sidikalang.Internationalmedia.id.-Kabupaten Dairi
menerima bantuan benih bawang merah sebanyak 15 ton dari Dinas Tanaman Pangan
dan Holtikultura Provinsi Sumatera Utara pada Senin (23/11/2020) di Kantor
Bupati Dairi.
Bantuan benih bawang merah tersebut diterima
langsung oleh Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu bersama dengan Wakil
Bupati Dairi Jimmy Andrea Lukita Sihombing, SH yang didampingi oleh Kepala
Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Dairi Ir. Effendi
Berutu yang bersumber dari Dana Refocusing tahap II APBD Provinsi Sumatera
Utara.
Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu dalam
kesempatan tersebut mengatakan kegiatan pembagian bantuan benih bawang terkait
dengan pemulihan ekonomi nasional (PEN) dikarenakan adanya pandemi covid-19.
Menurut Eddy, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi telah
melakukan pemetaan seluruh komoditi utama di 33 Kabupaten/Kota Provinsi
Sumatera Utara dan dari pemetaan tersebut terlihat daerah mana yang sangat
kekurangan akan komoditi pangan dan daerah mana yang kelebihan akan komoditi
pangan.
“Berdasarkan pemetaan itu diputuskanlah untuk
komoditi-komoditi yang betul betul kekurangan dan semua daerah saling bahu
membahu untuk melakukan produksi komoditi pangan yang kurang tersebut,” kata
Bupati.
Dikatakan, untuk Kabupaten Dairi, Pemerintah
Provinsi Sumatera Utara memberikan bantuan bibit bawang merah dikarenakan
Kabupaten Dairi memiliki para petani bawang yang sangat tangguh seperti di
Kecamatan Parbuluan.
Dengan adanya bantuan benih bawang tersebut, Bupati
Dairi berharap akan timbul semangat yang baru kepada para petani khususnya
petani bawang sehingga penanaman bawang akan meluas dan hasil yang diperoleh
akan jauh lebih meningkat.
Bantuan benih bawang merah tersebut disampaikan
Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu akan disalurkan kepada 6 Kecamatan,
yakni Sidikalang, Parbuluan, Sumbul, Pegagan Hilir, Sitinjo serta Siempat Nempu
Hulu.
Bupati mengatakan selain fokus pertanian pada
pengembangan kopi dan jagung, Pemerintah Kabupaten Dairi juga fokus untuk
pengembangan bawang merah yang juga mengikuti kebijakan strategi dari
Pemerintah Pusat seperti halnya Food Estate yang mengidentifikasi komoditi
komoditi yang dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia, namun juga dibutuhkan oleh
masayrakat Internasional.
“Kita ingin bisa memproduksi bahkan bisa mensuplai
kepada negara lain. Kita juga ingin Kabupaten Dairi agar menjadi salah satu
sentra bawang merah karena proses produksi bawang merah ini sangat cepat dan
bagi masyarakat juga sangat cepat untuk perputaran ekonominya,” katanya
mengakhiri.
Kepala Seksi Sertifikasi Benih Sautdin Sitorus Dinas
Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Sumatera Utara mengatakan terdapat 2
varietas benih bawang merah yang dibagikan untuk Kabupaten Dairi yakni bawang
merah varietas maja cipanas dan bawang merah varietas batu ijo.
“Untuk bawang merah terdapat 20 Kabupaten di
Provinsi Sumatera Utara yang mendapatkan bantuan termasuk Kabupaten Dairi,”
ujarnya.
Pemberian bantuan benih bawang merah ini bertujuan
untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat khususnya para petani yang
terdampak akibat pandemi covid 19.
Dengan pemberian bantuan tersebut, para petani
ataupun kelompok tani yang mendapatkan bantuan minimal akan memberikan stimulus
ekonomi bagi pertanian sehingga pertanian tersebut tetap tumbuh produksinya.
Selain bantuan benih bawang merah, Kabupaten Dairi
juga mendapatkan bantuan berupa pupuk kandang sebanyak 45 ton, likat fero
(perangkap hama) bawang dan pupuk hayati cairi masing masing 15.000 liter.(Lys)