Notification

×

Iklan

Iklan

DBS Treasures Private Client Hadirkan Program Eksklusif di Shenzhen dan Hong Kong

Kamis, 02 Oktober 2025 | 13:41 WIB Last Updated 2025-10-02T06:41:47Z
 Saat kunjungan ke BYD

Jakarta.Interanationalmedia.id.- Sesuai temuan studi Customer Immersion untuk segmen private banking yang dilakukan Bank DBS Indonesia, di tengah kesibukan sehari-hari nasabah sebagai pengusaha yang menjaga kesuksesan bisnis dan nilai aset, mereka juga harus mempersiapkan generasi penerus yang ragu melanjutkan bisnis dan dapat berbeda pendapat dalam arah pengembangannya. 

Di sisi lain,generasi penerus kini semakin menyadari perlunya transformasi tata kelola dan arah bisnis keluarga, serta pentingnya membuka peluang ekspansi ke pasar internasional. 

Mencermati hal tersebut, DBS Treasures Private Client Transformation: Evolving Business, Emerging Lessons menyelenggarakan kunjungan ” ke Shenzhen dan Hong Kong pada 15-18 September 2025 lalu, sebagai Upaya meraih kekayaan global lintas generasi .

Dua destinasi ini dipilih karena Tiongkok kini dikenal tidak hanya sebagai sebagai pusat manufaktur global dengan produksi masif, tenaga kerja kompetitif, dan ekosistem supply chain lengkap, namun juga sebagai pusat industri disruptif yang melahirkan inovasi dan model bisnis baru, mendorong transformasi bisnis dunia. 

Saat menyaksikan tata kelola 

Sepanjang program ini, nasabah melakukan kunjungan ke beberapa perusahaan terkemuka 

● BYD: Mempelajari strategi BYD dalam globalisasi dan adopsi teknologi mutakhir di industri mobillistrik.
● Tencent: Memahami pentingnya proses pengembangan talenta untuk membangun daya saing global dan mempelajari jalur pertumbuhan bisnis di era digital
● DJI: Melihat langsung teknologi drone kelas dunia dan peluang implementasi bisnis masa depan.
● DBS Hong Kong Wealth Center: Networking dengan manajemen DBS Hong Kong serta mendapatkan wawasan mengenai Hong Kong sebagai international wealth management center. Dan turut mendampingi, oleh Guru Besar FEB UI dan Founder Rumah Perubahan Prof. Rhenald Kasali, PhD.

Di Tiongkok, kita melihat bagaimana inovasi lahir dalam skala besar, mulai dari teknologi hijau, digitalisasi, hingga model bisnis baru yang disruptif. Bagi generasi penerus pengusaha Indonesia, pengalaman semacam ini membuka mata bahwa perubahan bisa dipelajari dan bahkan diadaptasi untuk konteks lokal. 

Dengan melihat langsung bukti keberhasilan dari transformasi bisnis di Tiongkok, peserta bisa mendapatkan inspirasi dan insights penting yang dapat mereka terapkan untuk mempersiapkan bisnisnya menghadapi tantangan masa depan, ujar Prof. Rhenald, seperti keterangan tertulis yang diterima, Senin(1/10).

Selain itu, nasabah dan generasi penerus juga berkesempatan mengunjungi Green Price dan Slowood, wirausaha sosial penerima dana hibah DBS Foundation Grant masing-masing pada tahun 2020 dan 2021 di Hong Kong yang menerapkan prinsip sustainability dalam model bisnis mereka. 

Inisiatif ini menegaskan komitmen Bank DBS dan DBS Foundation sebagai mitra yang tidak hanya mendukung pertumbuhan kekayaan, tetapi juga menginspirasi nasabah dalam menciptakan model bisnis yang memberikan dampak sosial.(RBS)

×
Berita Terbaru Update