Akhir akhir ini pada setiap acara yang bertemakan lingkungan akan ikut diundang dan sering dipanggil untuk berbicara selaku seorang aktivis lingkungan atau penggiat lingkungan.
Khusus dalam menyikapi kerusakan ekologis yang terjadi di Tano Batak, memang keberedaan mereka sangatlah dibutuhkan dan ikut menentukan masa depan lingkungan Tano Batak, dengan demikian semakin banyak jumlah aktivis lingkungan semakin baik pula untuk pemulihan dan merawat Tano Batak atau Kawasan DanauToba.
Perlu juga diketahui istilah aktivis lingkungan atau penggiat lingkungan. memiliki kesamaan dalam hal kepedulian terhadap lingkungan. Namun, aktivis lingkungan cenderung lebih aktif dalam aksi atau untuk melakukan suatu perubahan, sementara penggiat lingkungan lebih luas cakupannya, yakni mencakup berbagai bentuk kegiatan untuk menjaga lingkungan hidup. Pada pembahasan ini keduanya tidak dibedakan dengan tajam.
Aktivis Lingkungan Atau Penggiat Lingkungan
Dan untuk memperjelas tentang panggilan seseorang sebagai aktivis lingkungan alangkah baiknya dicari tahu apa arti sesungguhnya, dan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), aktivis lingkungan adalah orang atau kelompok orang yang secara aktif bekerja untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup. Mereka biasanya terlibat dalam kegiatan yang bertujuan untuk melindungi flora, fauna, dan alam secara keseluruhan, baik melalui upaya pemerintah, LSM, atau gerakan sosial.
Dari pengertian di atas secara umum, aktivis lingkungan atau penggiat lingkungan adalah orang yang aktif bekerja terlibat di kawasan di sekitar lingkungan dan manusia yang dan dapat mempengaruhi kehidupan manusia dalam rangka melindungi dan menjaga kelestarian lingkungan hidup.
Baik sebagai bagian dari organisasi non-pemerintah (LSM), pemerintah, ataupun gerakan sosial yang peduli terhadap masalah lingkungan. Aktivis lingkungan pada umumnya kegiatan yang dilakoninya paling tidak harus mencakup kegitan-kegiatan sebagai berikut; edukasi lingkungan, melakukan konservasi, kampanye, advokasi, penelitian dan pengembangan pemulihan lingkungan hidup, bahkan ikut mengkritik kebijakan pemerintah yang merugikan lingkungan.
Fungsi Dan Peranan Aktivis
Uraian selanjutnya menyoroti fungsi dan kegiatanyang disebut aktivis lingkungan. Pada umumnya yang menjadi fungsi utama aktivis lingkungan adalah menjaga kelestarian lingkungan hidup dan mendorong terjadinya suatu perubahan positif bagi lingkunganhidup dan masyarakat.
Dan kegiatan yang dilakukan adalah mencakup melakukan berbagai kegiatan seperti; ikut aktif menyuarakan dengan nyaring kegelisahan dan permasalahan lingkungan disekitarnya, turut menjaga kelestarian ekosistem bumi, mengidentifikasi masalah lingkungan yang dihadapi dan yang juga diperluan mampu mencari solusi untuk memecahkan masalah tersebut.
Aktivis lingkungan juga berupaya menciptakan adanya kesetaraan sosial melalui usaha mereka dalam menjaga lingkungan, ikut aktif mengawasi jalannya penyelesaian masalah lingkungan.
Fungsi yang tak kala penting adalah bertindak berdasarkan fakta bukan hanya opini sehingga segala kegiatannya berdasarkan hasil riset ddan peraturan perundang-undangan yang berlaku terkait lingkungan hidup untuk dijadikan pisau analisis dalam memahami masalah lingkungan lebih dalam dengan menetapkan solusi yang tepat.
Dari hasil penelitian tersebut juga bahan pengetahuan yang mumpuni akan dapat membantu dalam membentuk dan mempengaruhi kesadaran masyarakat dan pihak terkait dan menyebarkan informasi yang akurat tentang pentingnya kelestarian ingkungan yang berkelanjutan melalui kampanye dan kegiatan publik secara luas.
Kersama dan Memengaruhi Kebijakan Pemerintah.
Di samping mampu mengkritik kebijakan yang merugikan lingkungan sangat diperlukan kepiawaian aktivis lingkungan untuk mendorong kebijakan pemerintah yang ramah lingkungan dengan mendengar suara masyarakat bawah.
Aktivis lingkungan dapat menarik perhatian publik terhadap isu-isu lingkungan yang sedang timbul di tengah-tengah masyarakat dan jika diperlukan berkemampuan memobilisasi orang lain/masyarakat untuk mengambil tindakan dalam rangka pemulihan dan penyelamatan lingkungan.
Namun bukan hanya mengkritisi kebijakan pemerintah seogianya harus mampu menjalin kerja sama dengan pemerintah dalam pengelolaan lingkungan dan menetpakan kebijakan yang berkelanjutan. Aktivis lingkungan dapat memengaruhi para pemimpin politik untuk mengambil langkah-langkah yang lebih baik untuk membela lingkungan.
Peranan aktivis lingkungan juga dapat membantu membentuk undang-undang yang melindungi lingkungan, dan dapat berperan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kelestarian lingkungan dan dapat mendorong perubahan perilaku individu dan masyarakat agar memiliki gaya hidup yang ramah lingkungan.
Semoga anda termasuk kepada kategori aktivis lingkungan yang sedang dibutuhkan oleh pemerintah dan masyarakat saat ini. Khususnya dalam merawat kerusakan ekologis di Tano Batak.*
(Penulis adalah Penggiat Lingkungan/Ketua Pusat Studi
Geopark Indonesia (Ps_Gi). Tinggal di
Samosir.)