Notification

×

Iklan

Iklan

Misteri Kematian Sukat Pintubatu, Ormas PBB Dukung Polres Samosir Secepatnya Tangkap Pelaku

Jumat, 24 Maret 2023 | 08:32 WIB Last Updated 2023-03-24T01:32:39Z
Istri almarhum Sukat Soter Pintubatu didampingi Ketua Ormas PBB Kabupaten Samosir, Roland Sitanggang

Samosir.Internationalmedia.id.-Kematian Sukat Soter Pintubatu, (44) warga Sidihoni, Desa Sabungannihuta, Kecamatan Ronggurnihuta, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, yang jenazah nya ditemukan, Kamis (20/10/2022) lalu masih belum terungkap.

Awalnya, pihak Polisi menyebut kematian almarhum akibat Lakalantas tunggal, seperti yang telah diberitakan sebelumnya.

Setelah 6 bulan berlalu kasus kematian Sukat Soter Pintubatu yang ditemukan meninggal pada Kamis (20/10/2022) lalu, sekitar pukul 06.00 Wib di Sidihoni, Kecamatan Ronggurnihuta, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara menjadi misteri, kini sudah mulai menemukan titik terang pada kasus tersebut.

"Kemarin malam (Rabu, 22/3/2023) digelar pra rekonstruksi dilokasi kejadian oleh Mapolres Samosir bersama  Subdit Jatanras Polda Sumut terkait dugaan penyebab kematian Sukat Soter Pintubatu," sebut Roland Sitanggang yakni Ketua Pemuda Batak Bersatu (PBB) Kabupaten Samosir kepada wartawan, Kamis (23/3/2023) disalah satu Warkop dekat Mapolres Samosir, Jalan Danau Toba, Pangururan.

Dia juga menambahkan, sejak awal sudah mendampingi pihak keluarga almarhum di Polres Samosir bersama Divisi Hukum PBB Samosir, yang kini menjadi Kuasa Hukum keluarga almarhum Sukat Soter Pintubatu.

Roland  Sitanggang yang didampingi oleh Divisi hukum Pemuda Batak Bersatu (PBB) Kabupaten Samosir, berharap kepada pihak Kepolisian Polres Samosir dapat secepatnya mengungkap misteri kematian Sukat Soter Pintubatu yang diduga kuat dibunuh.

" Kita percaya Kapolres Samosir, AKBP. Yogie Hardiman, mampu menuntaskan kasus ini secara profesional, dan kami mendukung penuh kinerja Kepolisian , agar kasus ini dapat  terungkap dan terang benderang ", tandasnya.

Ia menambahkan, bila Polres Samosir dapat mengungkap kasus tersebut, tentunya menjadi prestasi luar biasa. 

Hal senada dengan Roland Sitanggang juga disampaikan oleh Divisi Hukum PBB yang ikut menjadi Tim Kuasa Hukum Keluarga korban menyampaikan dugaan kuat berdasarkan hasil otopsi adalah pembunuhan.

" Berdasarkan hasil otopsi luka di kepala bagian belakang disimpulkan karena benda tumpul, " ungkapnya.

Berdasarkan informasi yang diperoleh pada Kamis (23/3/2023) di Mapolres Samosir, diketahui bahwa misteri kematian Sukat Soter kini telah ditangani oleh Team Khusus Anti Bandit Satuan Reskrim Polres Samosir bersama Subdit Jatanras Polda Sumut.

" Berkas kasus itu sudah di Pidum, karena sebelumnya di Unit Lakalantas. Sudah diterbitkan LP model - A dan dalam proses penyidikan, namun tersangkanya belum dipastikan, bahkan beberapa saksi-saksi saat ini sedang dimintai keterangan, bahkan sudah dituangkan kedalam bentuk Berita Acara Pemeriksaan (BAP-red)," kata sumber wartawan di Mapolres Samosir.

Pantauan wartawan, kemarin malam pihak Polda Sumatera turun ke Samosir terkait misteri kematian Sukat Soter Pintubatu. Sejumlah personil Poldasu berada di Mapolres Samosir.

Sebelumnya pernah diberitakan, Rebecca Sigalingging, istri almarhum kepada wartawan mengatakan, setelah melihat hasil otopsi kematian suaminya, ada benturan benda tumpul pada posisi otak belakang dan tubuh almarhum ada terdapat memar membiru.

Selanjutnya pihak keluarga melapor ke Polres Samosir karena diduga kuat suaminya dibunuh oleh orang lain.(Ung)

×
Berita Terbaru Update