 |
| Ramlis, SH, mantan Camat Medang Deras Kabupaten Batu Bara Sumatera Utara |
Pagurawan.Internationalmedia.id. Ramlis, SH, Camat Medang Deras Kabupaten Batu Bara Sumatera Utara saat duduk di meja kerjanya, tiba-tiba mengalami kebutaan sehingga tidak bisa berbuat apa-apa.
Peristiwa ini terjadi saat ia menjalankan tugas pada paruh periode kedua, persisnya tahun 2019. Pada masa OK Arya Zulkarnaen menjabat Bupati Batu Bara, Ramlis putra asli daerah Pagurawan ini diangkat menjadi Camat mulai tahun 2012.
Dalam suatu percakapan di rumahnya Pagurawan, Minggu(8/2/2023) petang, Ramlis mengatakan tidak mengetahui secara pasti penyebab kebutaan yang menyerangnya tersebut.
Dalam perjalanannya, akibat dari kebutaan yang menimpa dirinya tersebut, pada pertengahan/ paruh periode kedua, Bupati OK Arya Zulkarnaen digantikan oleh pejabat baru, Ir. H. Zahir M.AP. Bupati anyar ini mendapat informasi bahwa Camat Ramlis total sudah tidak dapat melihat karena mengalami kebutaan.
Camat, Ir H Zahir memberhentikanya dan menyerahkan jabatan tersebut kepada Camat yang baru. Ramlis diberi jabatan baru sebagai Anggota di Kantor Kelurahan Pangkalan Dodek/ Pagurawan Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batu Bara.
Pada jabatan baru yang drastis sangat turun tersebut dari jabatan Camat menjadi Staf di Kelurahan "diamininya" karena dia sadar sudah tidak bisa bekerja lagi secara maksimal. Namun demikian, Ramlis rajin ngantor setiap hari kerja.
Jikala ia ngantor terpaksa dituntun, terkadang oleh teman-temannya. Ada kalanya dituntun sama istrinya. Ramlis sangat rajin masuk kantor selama 3 tahun menjelang pensiun. Di rumah juga saya gak enak karena sudah terbiasa bekerja di kantor.
Ramlis, SH pembawaan sederhana ini, ternyata seorang pekerja keras dan seorang yang kerap mengupdate diri. Pada saat ia turun jabatan menjadi pegawai kantor Kelurahan semangatnya tetap tinggi.
Kalau saya ngantor banyak teman, dan saya merasa percaya diri karena teman-teman di kantor juga sering memberi dorongan dan semangat. Kalau saya di rumah, banyak ngelamun dan berfikiran yang macam-macam. Bisa mengundang penyakit baru, kata Ramlis.
Terhitung bulan Februari 2023, Ramlis memasuki masa pensiun, di bulan Januari masih menerima gaji. Bulan Februari saya belum nenerima gaji karena SK Pensiun belum turun, tambahnya.
 | |
| Ramlis, SH, Anggota di Kantor Kelurahan Pangkalan Dodek Medang Deras Kabupaten Batu Bara |
Kenapa tiba tiba Ramlis mengalami kebutaan ?.
Menurut Ramlis setelah ia memeriksakan matanya ke Rumah Sakit Sumatera Medan Eye Centre(SMEC) di Medan, dokter Bobby seorang ahli lulusan Jerman menyatakan, Ramlis mengalami kerusakan syaraf di dalam mata karena pengaruh di dalam bola mata(cornea).
Menurut dokter Bobby bahwa mata Ramlis 98% sulit dioperasi karena penyakitnya adalah Glaukoma. Gulaukoma adalah kerusakan pada saraf mata akibat tingginya tekanan di dalam bola mata. Kondisi ini ditandai dengan nyeri di mata, mata merah.
Ayah Ramlis bernama Abdul Wahab pada masa hidupnya juga mengalami kebutaan. Ketika berusia 8 tahun, Ia kerap kali menuntun ayahnya dalam beraktifitas memijat ke rumah-rumah.
Latarbelakang
Ramlis, SH lahir di Kampung Lalang, Kecamatan Medang Deras 4 Februari 1965. Meniti karir sebagai PNS tahun 1986 di Kantor Camat Medang Deras. Tahun 1997 – 2000 jadi Lurah Pangkalan Dodek Medang Deras. Kemudin naik menjadi Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa(PMD) sampai tahun 2008.
Kemudian tahun 2008 - 2011 menjabat Sekretaris Camat Medang Deras di Pagurawan. Tahun 2012-2019 menjadi Camat Medang Deras, dan saat ini sudah memasuki masa pensiun.(Ter)
