 |
| Polisi hadang mahasiswa yang lakukan aksi unjuk rasa |
Akibatnya, polisi mengamankan tiga orang mahasiswa yang diduga provokator.
Kericuhan ini bermula para mahasiswa berusaha memaksa masuk ke dalam gedung kantor DPRD Jabar yang langsung dihadang aparat kepolisian setempat.
Kemudian, Mahasiswa juga terlihat mulai emosi dan melakukan kerusuhan dengan melempar batu dan botor air ke arah aparat kepolisian yang sedang berjaga di dalam gedung.
Mahasiswa berteriak- teriak yang menyatakan bahwa kedatangan mereka ke gedung DPRD Jabar, demo kenaikan harga BBM bersubsidi, ujar salah satu masa aksi dari atas podium kenderaan demonstran.
Melihat kerusuhan yang semakin memanas. polisi langsung memukul mundur para mahasiswa dengan menembakkan water cannon dan gas air mata, sebagai upaya untuk meredakan kerusuhan ini.
Mahasiswa dari Unisba dan Unpas Bandung ini pun lari berhamburan baik ke arah Gedung Sate, dan sebagian lagi ke arah lampu merah Sulanjana.
Setelah dipukul mundur, massa aksi pun membubarkan diri. Untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diduga aparat kepolisian masih menjaga di sekitar jalan Diponegoro Kota Bandung, hingga magrib. (Ter)
