Notification

×

Iklan

Iklan

DPRD Jabar Ingatkan Rancangan Perubahan KUA-PPA 2022 Harus Fokus Pemulihan Ekonomi dan Pengendalian Inflasi

Rabu, 07 September 2022 | 14:56 WIB Last Updated 2022-09-07T07:56:31Z
H. Sugianto Nangolah SH, MH dari Fraksi Partai Demokrat


Bandung.Internationalmedia.id.- Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Jabar, H. Sugianto Nangolah SH, MH mengingatkan Pemprov Jawa Barat agar Rancangan Perubahan KUA-PPAS 2022, fokus pada pemulihan ekonomi dan pengendalian inflasi.

Kita harus melihat kondisi saat ini. Jika pertumbuhan ekonomi bagus tapi inflasinya tinggi, itu tidak terlalu berdampak di masyarakat. Artinya, harus ada pemulihan di sektor produksi dan distribusi. Agar barang terjaga, daya beli masyarakat pun tidak menurun, tandasnya.  

Sebagaimana diketahui, Pemerintah Provinsi Jawa Barat sudah menyampaikan usulan Rancangan Perubahan Kebijakan Umum APBD- Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Tahun Anggaran (TA)2022 dan ada penambahan sebesar Rp.2,4 triliun.

Penambahan anggaran didapat dari SILPA  (Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran)  dan PKB (Pajak Kendaraan Bermotor) sebesar Rp. 800 miliar.  

Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Jabar, H. Sugianto Nangolah SH, MH membenarkan bahwa Gubernur Jabar  Ridwan Kamil sudah menyampaikan usulan Rancangan Perubahan KUA-PPAS T.A. 2022.

Dalam nota Rancangan Perubahan KUA-PPAS tersebut, ada penambahan anggaran sebesar Rp 2,4 triliun, yang diperkirakan didapat  dari SILPA dan PKB.

“ Kita di Banggar DPRD Jabar, akan mendalami usulan tersebut, dan kita juga minta Kepada Pemprov Jabar dalam usulan penyusunan anggaran untuk lebih fokus terhadap pemulihan ekonomi dan pengendalian inflasi’, kata Sugianto yang juga  Wakil Ketua Komisi III DPRD Jabar ini saat ditemui di gedung DPRD Jabar, Rabu(7/9/2022).

Dikatakan, besaran usulan penambahan anggaran tersebut,  bisa terpenuhi, mengingat realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) semester 1 Tahun Anggaran (TA) 2022 mencapai lima puluh persen. Realisasi akan terus mengingkat seiring dengan perjalan waktu.  

 “Anggaran yang direalisasikan sudah mencapai lima puluh persen. Ini kemungkinan akan meningkat disebabkan ada penambahan anggaran direncana perubahan itu sebanyak Rp 2,4 triliun”, ujar Sugianto dari dapil Jabar I ( Kota Bandung-kota Cimahi)ini. (Ter)
 
×
Berita Terbaru Update