Direktur Digital Business Telkom M. Fajrin Rasyid (kanan) menyerahkan cindera mata kepada Direktur PT Intelegensia Grahatama (IGT) selaku pengelola KEK Singhasari David Santoso (kiri) disaksikan Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak (tengah) saat melakukan kunjungan ke KEK Singhasari, Kamis (8/4/2021).
Singhasari.Internationalmedia.id.-PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) siap dukung pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Singhasari Malang, yang merupakan KEK pertama di Indonesia dengan zona pengembangan teknologi.
Hal ini sebagai bentuk komitmen Telkom dalam
mendorong percepatan pemanfaatan teknologi ICT (Information & Communication
Technology) serta pengembangan ekosistem digital di Indonesia.
Dukungan ini disampaikan oleh Direktur Digital
Business Telkom, M. Fajrin Rasyid dalam kunjungannya ke KEK Singhasari (8/4/2021).
Kunjungan ini merupakan langkah awal dari penjajakan
kerja sama antara Telkom dengan PT Intelegensia Grahatama selaku Badan Usaha
Pembangun dan Pengelola (BUPP) KEK Singhasari.
“Telkom siap berkolaborasi dalam pengembangan
inovasi digital di KEK Singhasari untuk mendukung rencana pengembangannya ke
depan sebagai Digital Innovation Hub” ujar Fajrin.
Dikatakan, penciptaan ide-ide inovatif yang
berpotensi menjadi bisnis digital yang sustainable dan profitable harus terus
disupport oleh berbagai pihak agar percepatan pemanfaatan teknologi ICT secara
umum dan pengembangan ekosistem digital di Indonesia dapat terus terakselerasi.
Telkom yang tengah fokus bertransformasi menjadi
perusahaan telekomunikasi digital dengan fokus pada domain bisnis digital
connectivity, digital platform, dan digital services akan mendukung dan menjadi
enabler untuk pengembangan inovasi tersebut.
KEK Singhasari ditetapkan melalui Peraturan
Pemerintah (PP) No. 68 Tahun 2019 pada tanggal 27 September 2019 dan terdiri
atas Zona Pariwisata dan Zona Pengembangan Teknologi.
Rencana PT Intelegensia Grahatama dalam
mengembangkan KEK Singhasari sebagai Digital Innovation Hub diharapkan secara
khusus dapat menjadikan ekosistem digital yang dibangun sebagai penggerak
inovasi dan kreativitas pengembangan digital serta menjadi percontohan
pengembangan ekosistem digital yang terintegrasi sesuai dengan konsep smart area.
“Melalui digitalisasi dan ekosistem digital yang
Telkom hadirkan, diharapkan dapat mengakselerasi langkah Indonesia untuk
menjadi lebih baik lagi dan hadir sebagai kekuatan ekonomi digital terbesar di
Asia Tenggara,” tambah Fajrin.(Ter)