Kab.Bandung.Internationalmedia.id.-Kaukus Perempuan
Parlemen Provinsi Jawa Barat menggelar rapat kerja untuk mengoptimalkan peran
perempuan parlemen dalam pelaksanaan tugas DPRD Provinsi Jawa Barat.
Ketua Kaukus Perempuan Parlemen Provinsi Jawa Barat,
Ineu Purwadewi Sundari mengatakan jika rapat kerja kali ini merupakan rapat
kerja pertama dan dilakukan secara terbatas karena pandemi Covid-19.
"Rapat kerja kaukus perempuan parlemen ini yang
pertama, tapi di batasi karena lebih dari 200 orang dan akhirnya diwakili 2
orang dari masing-masing kabupaten kota," katanya di Hotel Grand Sunshine,
Soreang, Kabupaten Bandung. Senin, (26/4/2021).
Ineu memaparkan, diadakannya rapat kerja ini
bertujuan untuk mensinkronisasikan pemikiran para anggota kaukus perempuan
untuk bisa berperan di kabupaten/kota di Jawa Barat.
"Tujuan raker ini adalah untuk bersama sama
mensinergikan pemikiran kita agar dapat berperan di kabupaten kota masing
masing," papar Ineu.
Karena adanya pandemi Covid-19, Ineu menjelaskan
jika Kaukus Perempuan Parlemen Provinsi Jawa Barat ini telah berdiri pada akhir
2019, namun baru diresmikan pada Februari 2020 lalu.
"Kaukus ini berdiri diakhir 2019, tapi karena
pandemi, jadi baru diresmikan pada Februari 2021," jelasnya.
Ineu menyebut, pihaknya tidak bisa melakukan banyak
kegiatan karena terhambat pandemi Covid-19, namun demikian beberapa acara
sosial telah dilakukan pihaknya bagi masyarakat.
"Kami tidak bisa banyak melakukan apa apa karena
pandemi. Kami hanya bisa melakukan kegiatan sosial agar masyarakat dapat
terhindar dari pandemi covid," sebut Ineu yang juga menjabat sebagai Wakil
Ketua DPRD Jabar.
Diketahui, rapat kerja tersebut memiliki banyak
agenda, yaitu silaturahmi bersama Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Ketua DPRD
Provinsi Jawa Barat, Brigjen TNI (Purn) Taufik Hidayat, serta ada juga agenda
tukar pikiran bersama DP3AKB, motivasi dari Komnas Perempuan serta Kaukus
Perempuan Parlemen Pusat.
Pada kesempatan yang sama, Ketua DPRD Provinsi Jawa
Barat, Brigjen TNI (Purn) Taufik Hidayat mendukung adanya acara tersebut.
Menurutnya Kaukus Perempuan Parlemen ini cukup berkontribusi pada DPRD Jabar.
"Kontribusi pada Perda No. 2 Tahun 2020 dan Perda No. 1 Tahun 2021 tentang
pelindungan anak," tutup Taufik.(mar)