Notification

×

Iklan

Iklan

Kebutuhan bawang terpenuhi 66 persen, Gubernur Sumut: Food Estate di Humbahas Berhasil

Kamis, 04 Maret 2021 | 15:49 WIB Last Updated 2021-03-04T08:49:29Z

Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi bersama Bupati Humbasa panen bawang

Doloksanggul.Internationalmedia.id.-Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi buktikan keberhasilan Food Estate di Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) dengan melakukan panen bawang merah dan kentang pada kunjungan kerjanya  ke lokasi Food Estate di Desa Riaria Kecamatan Pollung, Rabu(3/3/2021).

 

Edy Rahmayadi menyampaikan bahwa kehadirannya dilokasi Food Estate yang ada di Kabupaten Humbang Hasundutan sudah membuktikan keberhasilan awal dan tentunya ke depan akan lebih berhasil dan mampu memenuhi bahan pokok bawang putih, bawang merah dan kentang.

 

Sejak hadirnya Bapak Presiden RI dan para Menteri ke Kabupaten Humbang Hasundutan ini, dari 3000 ha tahap pertama saat ini baru dibuka 215 ha lahan baru dan baru tanam.

 

Disampaikan bahwa kebutuhan bawang merah di Sumatera Utara sudah terpenuhi 66 % dan bawang putih 4-5 %, serta untuk kentang kita masih kekurangan, untuk itulah dibuka Food Estate. Tujuannya selain untuk memenuhi kebutuhan Sumatera Utara adalah kebutuhan Nasional dan Internasional.

 

Kehadiran Gubernur disambut oleh Bupati Humbang Hasundutan, Dosmar Banjarnahor, SE dan Wakil Bupati Humbang Hasundutan Oloan Paniaran Nababan, SH, MH bersama Forkopimda, Ketua DPRD Humbahas Ramses Lumbangaol, SH, Kajari Humbahas Martinus Hasibuan SH, Wakapolres Kompol D. Pinem, mewakili Dandim 0210/ TU, Sekretaris Daerah Drs. Tonny Sihombing, MIP dan sejumlah Pimpinan OPD.

 

Kepada media, Edy Rahmayadi menyampaikan bahwa kehadirannya dilokasi Food Estate yang ada di Kabupaten Humbang Hasundutan sudah membuktikan keberhasilan awal dan tentunya ke depan akan lebih berhasil dan mampu memenuhi bahan pokok bawang putih, bawang merah dan kentang. Sejak hadirnya Bapak Presiden RI dan para Menteri ke Kabupaten Humbang Hasundutan ini, dari 3000 ha tahap pertama saat ini baru dibuka 215 ha lahan baru dan baru tanam.

 

Disampaikan bahwa kebutuhan bawang merah di Sumatera Utara sudah terpenuhi 66 % dan bawang putih 4-5 %, serta untuk kentang kita masih kekurangan, untuk itulah dibuka Food Estate. Tujuannya selain untuk memenuhi kebutuhan Sumatera Utara adalah kebutuhan Nasional dan Internasional.

 

Kondisi yang kurang baik yang kita lihat saat ini adalah sangat wajar dan kalau dilihat dari persentase keberhasilannya sudah sangat baik. Lahan ini adalah bukaan baru awal tanam, semak belukar yang diolah sehingga masih banyak hambatan dan tantangan yang dihadapi oleh para petani.

 

Karena masih lahan bukaan baru, tentu tanah masih asam, sehingga perlu ada intervensi-intervensi yang harus dilakukan. Selanjutnya ada cuaca yang ekstrim, seperti hujan yang bisa menguras tanah dan unsur hara tanah.

 

Dan yang terakhir Sumber Daya Manusianya sendiri yang mengelola sekian banyak, 215 ha sangat terbatas.

 

Gubernur optimis akan keberhasilan Food Estate di Kabupaten Humbang Hasundutan.  ‘saudara-saudara saya, jadi jangan pesimis, kita optimis dan saya mendengar, saya datang langsung dalam kondisi ini kita kehujanan tapi saya harus lihat hari ini dan saya buktikan.

Saya punya motivasi yang tinggi dan saya berharap, ini merupakan tumpuan lumbung pangan kita untuk Sumatera Utara, Nasional dan go-Internasional’ ujarnya.

 

Gubernur juga berharap agar Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan untuk tetap mempelajari, melakukan evaluasi terus menerus, sehingga 3000 ha bisa tercapai dengan motivasi dan support dari Nasional. Kita tidak bisa sendiri-sendiri tetapi harus kolaborasi dari semua pihak.(Ung)

×
Berita Terbaru Update