Notification

×

Iklan

Iklan

60 Satelit Starlink Baru, Sukses Mengudara Pada Misi Starlink ke 23

Kamis, 25 Maret 2021 | 13:03 WIB Last Updated 2021-03-25T06:03:20Z


Jakarta.Internationalmedia.id.- SpaceX kembali menyiarkan peluncurkan 60 satelit Starlink pada Misi Starlink ke 23 di kanal Youtube SpaceX.

 

Enam puluh Satelit ini diluncurkan di Komplek Peluncuran Luar Angkasa 40 (SLC-40), Stasiun Angkatan Luar Angkasa Tanjung Canaveral, Florida.

 

 “Ini adalah misi Starlink ke 23 atau misi ke 9 di tahun 2021,” ucap Supervisor Produksi Andy Tran di Kantor Pusat SpaceX, Hawthorne, California, Amerika Serikat, Rabu (24/3/2021).

 

Ia juga menuturkan, sebagai konstelasi satelit global, Starlink dapat memberikan akses internet kepada daerah yang sebelumnya tidak memiliki atau memiliki jaringan yang buruk.

 

Andy menambahkan, karena ketinggian orbit satelit Starlink yang lebih rendah dari satelit pada umumnya, Starlink dapat memberikan latensi yang lebih rendah.

 

Peluncuran Falcon 9 pada Misi Starlink ke 23 kali ini menggunakan roket pendorong tahap pertama B1060-6, yang kemudian akan mendarat di kapal drone “Of Course I Still Love You” (Tentu Saja Aku Masih Mencintaimu) yang berada di Samudra Atlantik.

 

Roket pendorong tahap pertama B1060-6 pada Falcon 9 kali ini sebelumnya digunakan pada Misi Peluncuran GPS-III Kendaraan Luar Angkasa 03 and Misi Turksat 5A, dan juga tiga Misi Starlink.

 

Enam puluh Satelit diluncurkan di Komplek Peluncuran Luar Angkasa 40 (SLC-40), Stasiun Angkatan Luar Angkasa Tanjung Canaveral, Florida.


Starlink ideal untuk daerah terpencil yang jauh dari perkotaan dan tidak memungkinkan untuk memasang infrastruktur jalur darat. Yang dibutuhkan hanya Starlink Kit, listrik, dan langit yang tak tertutup apapun.

 

Starlink sendiri sedang melakukan tes beta publik di Amerika Serikat, Kanada, Britania Raya, Jerman Barat, dan Pulau Selatan dari New Zealand. (**)

×
Berita Terbaru Update