Pangdam dan Istri di atas jembatan ke 113
Sumedang.Internationalmedia.id.-Pangdam
III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto meresmikan jembatan Siliwangi yang
ke 113 penghubung Dusun Pasir Ipis Desa Karangbungur Kecamatan Buahdua dengan
Dusun Pasir Wareng Desa Ranggasari Kecamatan Surian Kab. Sumedang, Sabtu
(30/1/2021).
"Jembatan ini untuk mempermudah akses
masyarakat, mempermudah akses orang dan barang serta akses keagamaan maupun
pendidikan. Pelihara dengan sebaik-baiknya sehingga jembatan ini akan
berdayagunanya lama," kata Pangdam.
Kebetulan yang saat ini diresmikan adalah jembatan
yang ke 113 dan jembatan ke 114 nanti ada di Parompong, jembatan ke 115 ada di
Gunungjaya di Sumedang. Kalau disini Siliwangi 1, di Parompong Siliwangi 2,
" tambah Pangdam.
Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi
Wiryanto menuturkan, "beberapa waktu yang lalu, saya ketemu dengan kang
Tedi. Kang Tedi ini membuat inisiatif yang sangat luar biasa yaitu ekspedisi
1.000 jembatan ".
"Dengan niat baik tentunya, dengan harapan bisa
membantu masyarakat yang khususnya hubungan antar desa itu terputus, ini sangat
mulia. Oleh sebab itu, saya selaku Pangdam III/Siliwangi mendukung sepenuhnya
kegiatan-kegiatan yang dilakukan kang Tedi ini.
Dikatakan, kerjasamanya luar biasa dan jembatan ini
dibangun dengan swadaya, swakelola kita sama-sama. Jembatan ini tidak
menggunakan semen hanya menggunakan tali sling baja hanya diikat kebatu yang
besar dan batunya ditanam kedalam tanah.
Ini cukup kuat karena kita melihat banjir pada
beberapa waktu lalu yang ada di Parompong itu 7 jembatan hanyut berarti jalan
penghubung antar desa antar kecamatan itu sudah pada hilang dan alhamdulillah
kemaren ada bantuan dari Budha Tzu Chi dan yang lainya sehingga antar desa itu
bisa dihubungkan oleh jembatan itu..
" Secara beban tidak begitu berat, jembatan itu
hanya bisa dilewati oleh beberapa orang saja bergantian karena untuk faktor
keamanan. Mudah-mudahan jembatan ini bermanfaat bagi warga desa Karangbungur
dan kita harapkan bisa meningkatkan kesejahteraan dengan hasil pertanian dan
perikanan yang bisa dijual dan bermanfaat untuk kita semua, " karta
Pangdam (Ter)