![]() |
| Ketua Umum PTIE, Elisabeth Majuyetty |
Jakarta.Internationalmedia.id-Dalam rangkaian perayaan Hari Natal 2025, Perempuan Tionghoa Indonesia Emas (PTIE) menggelar “Year End Celebration” yang berlangsung hangat dan penuh makna di Tokyo Hub PIK 2, Jakarta Utara, pada Minggu (14/12/2025) lalu.
Acara diawali dengan Sharing Session bertema kesehatan yang mengangkat kekayaan warisan herbal Nusantara melalui Jamu Sidomuncul. Sesi ini menghadirkan narasumber Dokter Ahli Herbal Medik dr. Rianti Maharani, didampingi oleh Buyung selaku Senior Manager Produk, yang membagikan wawasan seputar pentingnya menjaga kesehatan perempuan melalui pendekatan alami, seimbang, dan berkelanjutan.
Diskusi ini disambut antusias oleh para peserta yang sebagian besar merupakan perempuan aktif dari berbagai latar belakang.
Ketua Umum PTIE, Elisabeth Majuyetty dalam kesempatan itu, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen PTIE dalam menyediakan wadah yang inklusif dan inspiratif bagi perempuan Tionghoa di seluruh Indonesia.
Melalui kegiatan seperti ini, PTIE mendorong perempuan untuk terus berkembang, berdaya, serta berperan aktif dalam melestarikan budaya, memperluas jejaring, dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat luas.
“PTIE hadir sebagai ruang kebersamaan bagi perempuan untuk saling menguatkan, berbagi nilai, serta merayakan keberagaman budaya Tionghoa yang hidup berdampingan dengan budaya Indonesia,” ujar perempuan yang akrab disapa Emma, seperti keterangan tertulis yang diterima Senin (15/12/2025).
Berbagai penampilan seni dan budaya ditampilkan diawali dengan tampilan dari Tokyo Hub Line Dance tarian energik yang membangkitkan semangat kebersamaan.
![]() | ||
| Pengisi acara Year End Celebration |
Jimmy Xiao, Direktur El John Academy memaparkan tentang program pendidikan yang ada di Academy yang bertujuan menjadikan dan membekali Generasi muda dimulai dari Gen Z untuk bertumbuh kembang lebih baik dan profesional di bidangnya menuju Indonesia Emas. Hal ini sinergi dengan Visi Misi Perempuan Tionghoa Indonesia Emas.
Tidak ketinggalan, Fashion Show Miss Chinese Designer karya Monique Lovita, dan Quzheng, dimana permainan Quzheng ditampilkan sebagai salah 1 seni Tradisional Tionghoa turut memukau para hadirin dengan balutan busana yang memadukan keindahan, tradisi, dan nilai estetika budaya Tionghoa.
Melalui kegiatan Year End Celebration ini, PTIE tidak hanya merayakan momen kebersamaan di akhir tahun, tetapi juga mengajak perempuan Indonesia dari berbagai latar belakang untuk berani terlibat, mengenal, dan mencintai ragam budaya Tionghoa sebagai bagian dari kekayaan budaya bangsa.
PTIE berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi perempuan Indonesia untuk terus berkarya serta berpartisipasi aktif dalam kegiatan sosial, budaya, dan pemberdayaan perempuan untuk menuju Indonesia Emas 2045.(RBS).

