 |
| Prosesi pembukaan pameran GSIE 2025 |
Jakarta, Internationalmedia.id - Global Sources Indonesia (GSEI) 2025 kembali hadir sebagai pameran strategis yang mendukung penguatan ekonomi nasional mempertemukan pengusaha lokal dengan supplier global terpercaya.
Tahun ini pameran lebih besar, dan dengan kategori baru, sehingga berbagai pengalaman interaktif, dan inovasi dalam dilakukan oleh pengunjung selama berlangsungnya pameran pada 25-27 September 2025 di Jakarta International Convention Center (JICC), Senayan- Jakarta.
Ketua Umum Perhimpunan Indonesia Tionghoa(INTI), Teddy Sugianto yang merupakan tokoh dan pengusaha yang juga turut memfasilitasi dan mendukung gelaran Pameran, mengajak para pelaku usaha terutama UKM Bidang industri, untuk hadir dan menyaksikan pameran yang penuh inspiratif dan inovasi ini.
Menurut Teddy, pameran dagang ini, tidak hanya dapat menemukan merek-merek ternama dunia dan produk-produk inovatif, tetapi juga menemukan peluang tak terbatas untuk kolaborasi, pertukaran pengetahuan, dan kemitraan. yang pada ahirnya menciptakan peluang usaha baru.
GSIE 2025 bukan sekadar pameran; ini adalah gerbang yang menghubungkan Indonesia dan dunia. Kita tidak hanya dapat menemukan merek-merek ternama dan produk-produk inovatif, tetapi juga menemukan peluang tak terbatas untuk kolaborasi, pertukaran pengetahuan, dan kemitraan yang pada akhirnya akan mendorong perekonomian Indonesia.
Inilah saat yang tepat bagi kita semua untuk membuka pintu, menjelajahi peluang-peluang baru, dan bersama-sama membentuk masa depan bisnis yang cemerlang,” ungkap Teddy, di acara pembukaan GSIE 2025, di JICC Senayan, Jakarta, Kamis (25/09/2025).
 | ||
| Teddy Sugianto (7 kanan), Bersama jajaran pengurus Perhimpunan INTI dan tokoh lainnya |
Sebelumnya President Director PT. Adhouse Clarion Events, Toerangga Putra, selaku penyelenggara, menegaskan bahwa Global Sources Indonesia membawa dampak positif yang nyata bagi perekonomian nasional. “Saya yakin kehadiran Global Sources Indonesia akan membawa perubahan besar bagi langkah kemajuan Indonesia,” ujar Toerangga.
Ia menambahkan pameran ini bukan sekadar ajang bisnis, tapi juga menjadi jembatan penting yang membuka akses luas bagi pelaku usaha nasional. “Tentunya untuk berkembang, mendukung arah kebijakan pemerintah, dan menciptakan peluang besar dalam memperkuat pondasi ekonomi Indonesia di masa depan,” imbuhnya.
Dibukanya akses impor secara lebih terbuka dan transparan, menurut Toerangga diharapkan pelaku usaha termasuk UMKM dapat mengakses bahan baku dan produk dengan lebih mudah dan murah.
Wendy Lai, Vice President Global Sources Exhibitions, menyampaikan “Dengan lebih dari 800 booth dan 20.000 produk dari supplier terverifikasi, Global Sources Indonesia 2025 adalah destinasi sourcing satu atap bagi pelaku bisnis. Meski menghadapi tantangan, para exhibitor tetap hadir di Jakarta, menunjukkan komitmen mereka pada pasar Indonesia.
“Bersama mitra kami PT Adhouse Clarion Events, kami menghadirkan platform yang memperkuat rantai pasok, membuka peluang baru, dan menegaskan posisi strategis Indonesia sebagai hub sourcing di ASEAN,” katanya.
Berbagai aktivasi menarik dan immersive, seperti VR Experience, Mini Basketball Arcade, demo produk langsung bersama influencer, hadir dipameran ini.
Selain itu, para pengunjung juga dapat mengikuti konferensi bisnis inspiratif yang menghadirkan pembicara berpengaruh dari sektor pemerintah dan industri yang berpengaruh besar terhadap bisnis.
Inisiatif ini menurut Toerangga sejalan dengan arah kebijakan pemerintah dalam memperkuat rantai pasok, mendorong hilirisasi industri, serta memberdayakan UMKM sebagai tulang punggung ekonomi nasional.(RBS)
