![]() |
Jakarta, Internationalmedia.id – The Jakarta International Handicraft Trade Fair (INACRAFT), pameran kerajinan terbesar dan terlengkap di Asia Tenggara kembali hadir di tahun ini dengan sister event-nya yang bertajuk INACRAFT October 2025 Vol.4 Youthpreneurs.
Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia (ASEPHI) bersama Mediatama Event akan menyelenggarakan event ini selama 5 hari, mulai tanggal 1-5 Oktober 2025 di Jakarta International Convention Center (JICC) dengan menggunakan seluruh hall (24.941m2). Dan Event ini didukung oleh Bank Mandiri sebagai sponsor Utama.
Mengusung tema “Craft, Culture, and Future”, INACRAFT October 2025 menjadi wadah perpaduan antara kekayaan budaya dengan semangat berinovasi. Melalui tema tersebut, INACRAFT tidak hanya menjaga tradisi, tetapi juga menghadirkan inovasi baru yang berkelanjutan untuk masa depan industri kriya Indonesia.
Dengan total peserta keseluruhan 843 stan, INACRAFT October 2025 Vol.4 akan menempati seluruh areal JICC. Berdasarkan kategori kepesertaan, total peserta Individu/Anggota ASEPHI sebanyak 601 peserta.
Sementara untuk peserta Dinas sebanyak 146 stan, Kementerian/BUMN sebanyak 17 stan, dan peserta Luar Negeri menempati pavilion seluas 90m2 yang diisi oleh beberapa negara antara lain Uzbekistan, Iran, India, Malaysia, Thailand, dan Philippines yang tergabung dalam World Craft Council International & Asia Pacific, AHPADA, serta ASEAN Gifts & Crafts Federation.
Pada kesempatan INACRAFT kali ini, ASEPHI juga akan mengadakan sejumlah pertemuan, salah satunya dengan pihak Afrika Selatan. Pertemuan ini membahas rencana kerja sama dalam program INACRAFT World Tour untuk mendekatkan potensi produk kreatif Indonesia ke pasar global, dengan Afrika Selatan sebagai negara pertama.
Terdapat juga 20 island yang diisi oleh Zona Ekspor, Bank Mandiri, Pertamina, Injourney Airports (Angkasa Pura 1), Kementerian UMKM, PT Pelabuhan Indonesia (PELINDO), dan Perusahaan Listrik Negara (PLN), dan lainnya.
Selain itu, terdapat peserta Non anggota sebanyak 69 peserta dan Talam sebanyak 55 peserta. Dengan mempertimbangkan situasi ekonomi nasional maupun global, panitia menargetkan 75.000 pengunjung, 100 potential buyers international, transaksi retail senilai 80 miliar rupiah dengan kontrak dagang mencapai USD 2 juta.
Potential buyers ini diharapkan tidak hanya melirik produk eksportir anggota ASEPHI, tetapi juga karya 27 youthpreneurs potensial yang turut berpartisipasi. Upaya ini diperkuat oleh dukungan DJPEN Kementerian Perdagangan melalui Atase Perdagangan dan Indonesian Trade Promotion Center dengan berbagai fasilitas pendukung pertemuan bisnis.
Sebagai sponsor utama, Menurut Senior Vice President Digital Marketing Group, Diah Eka Purwanti, partisipasi Bank Mandiri dalam INACRAFT 2025 merupakan bagian dari perayaan HUT ke-27 yang mengusung tema “Sinergi Majukan Negeri”.
“Momentum ini menjadi kesempatan untuk menghadirkan dukungan yang lebih kuat kepada UMKM dan pelaku industri kreatif. Bagi Bank Mandiri, sektor kreatif dan UMKM merupakan pilar penting dalam membuka lapangan kerja baru, memberdayakan masyarakat, serta menjaga identitas bangsa agar tetap relevan di era digital,” jelas Diah saat jumpa pers di JICC Senayan, Selasa (30/09/2025). (RBS)