Jakarta, Internationalmedia.id – Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (HIPPINDO) menyampaikan himbauan sekaligus sikap resmi atas situasi yang menimbulkan kekhawatiran di tengah masyarakat, menyampaikan .
Adapun sikap resmi yang disampaikan yang diterima pada Minggu (31/8) adalah sebagai berikut :
1. Menghargai Demokrasi
HIPPINDO mendukung hak masyarakat dalam menyampaikan aspirasi sesuai dengan koridor hukum yang berlaku.
2. Keselamatan adalah Prioritas
Kami mengimbau seluruh masyarakat untuk selalu mengutamakan keselamatan diri serta menjaga ketertiban bersama.
3. Menjaga Keberlangsungan Ekonomi
Retail dan pusat perbelanjaan adalah penggerak ekonomi nasional. Kami berharap situasi tetap kondusif sehingga aktivitas ekonomi dan pelayanan kepada masyarakat dapat terus berjalan tanpa hambatan.
4. Koordinasi dengan Pihak Terkait
HIPPINDO terus berkoordinasi dengan pemerintah untuk merumuskan langkah mitigasi yang diperlukan, serta menjalankan peran sebagai jembatan aspirasi peritel dan penyewa pusat perbelanjaan.
5. Perlindungan Ekosistem Retail Padat Karya
Ekosistem retail melibatkan jutaan karyawan, tenaga penjualan, supir, logistik, hingga mitra transportasi daring (ojol). HIPPINDO berkomitmen menjaga keberlangsungan ekosistem ini demi kesejahteraan bersama.
HIPPINDO menghimbau pemerintah untuk menjamin keamanan masyarakat dengan memastikan hadirnya penjagaan di pusat aktivitas publik, serta mendengar suara rakyat melalui dialog yang konstruktif.
Ketua Umum HIPPINDO, Budihardjo Iduansjah, menyampaikan, pihaknya berharap semua pihak dapat menahan diri, mengutamakan keselamatan, dan menjaga ketertiban bersama.
HIPPINDO mendukung langkah pemerintah dalam menjamin keamanan masyarakat, termasuk pengamanan pusat perbelanjaan, obyek vital, serta kelancaran distribusi logistik dan barang kebutuhan pokok. Hal ini penting agar pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan tanpa gangguan.”
Lebih dari itu, HIPPINDO menekankan pentingnya menjaga keberlangsungan sektor retail beserta ekosistemnya, yang melibatkan jutaan pekerja dan keluarga mereka, serta seluruh sektor lain yang menopang perekonomian bangsa. Dengan dialog, kebersamaan, dan langkah konkret menjaga ketenangan publik, kita dapat memperkuat persatuan nasional sekaligus memastikan roda ekonomi terus bergerak demi kesejahteraan masyarakat Indonesia,”tambahnya.
Saat ini bangsa Indonesia memerlukan kesejukan, persatuan, dan kolaborasi nyata. Mari bersama menjaga ketenangan, memperkuat persaudaraan, dan membangun keyakinan bahwa Indonesia mampu melewati tantangan ini dan kembali melangkah maju dengan lebih kuat. (RBS)