Notification

×

Iklan

Iklan

Waspadai Stunting di Kota Tebing Tinggi Tahun 2023

Rabu, 13 September 2023 | 19:08 WIB Last Updated 2023-09-13T12:08:04Z
Kepala Perwakilan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sumatera Utara, Dr. Munawar Ibrahim, SKP., M.PH

Tebing Tinggi.Internationalmedia.id.- Kepala Perwakilan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sumatera Utara, Dr. Munawar Ibrahim, SKP., M.PH. menyatakan, data prevalensi stunting di provinsi Sumatera Utara tahun 2022 sebesar 21,10 persen atau turun 4,7 persen dari 25,80 persen ditahun 2021. 

"Sedangkan prevalensi stunting di Kota Tebing Tinggi untuk tahun 2022 sebesar 19,6 persen, sedangkan tahun 2021 sebesar 17,23 persen, naik 2.3 persen. Ini memberi masukan kepada kita semua untuk mewaspadai tahun 2023," ungkapnya.

Hal ini disampaikan Dr Munawar pada pembukaan kegiatan Sosialisasi dan Pencanangan Kelurahan Menjadi Kampung Keluarga Berkualitas di Kota Tebing Tinggi, di gedung Hj. Sawiyah Jl. Dr. Sutomo, Rabu (13/9/2023).

Dikatakan, bahwa tim penilaian yang terdiri dari tenaga kesehatan saat ini sedang melaksanakan survey status stunting diseluruh Indonesia.

"Oleh karena itu kita harapkan agar prevalensi stunting di Kota Tebing Tinggi menurun, agar bisa mencapai 15 persen di tahun 2023 ini dan mencapai angka ideal di tahun 2024 yakni 14 persen," harapnya.

Selanjutnya, terkait Kampung Keluarga Berkualitas di Kota Tebing Tinggi, dirinya mengatakan realisasi kedalam registrasi untuk dapat segera dilaksanakan, supaya Kampung Keluarga Berkualitas di Kota Tebing Tinggi terdaftar dan teregistrasi di data nasional, sehingga Kota tebing Tinggi akan tercatat memang rutin melaksanakan ini.

Sementara itu Kepala Dinas(Kadis) Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Tebing Tinggi, Hj. Nina Zahara, MZ., S.H., M.AP. menjelaskan, tujuan dari kegiatan ini, yakni terwujudnya kesamaan persepsi bagi pelaksana dan pengelola program dalam mengintegrasikan program pembangunan lintas sektor di Kampung Keluarga Berkualitas, terwujudnya keterpaduan program dan kegiatan pembangunan lintas sektor di kampung keluarga berkualitas.

Tercapainya efektivitas dan efisiensi pelaksanaan pembangunan lintas sektor di kampung keluarga berkualitas, terselenggaranya pembangunan keluarga dalam seluruh dimensinya, baik dimensi fisik, sosial budaya, maupun ekonomi secara holistik dan terpadu.

Dan tercapai kualitas keluarga dalam mewujudkan sumber daya manusia yang unggul, sehat jasmani dan rohani, berkarakter dan produktif, aktif dalam kehidupan sosialnya serta mempunyai lingkungan yang sehat.

Untuk diketahui, saat ini terdapat 30 Kelurahan yang telah menjadi Kampung Keluarga Berkualitas dari total 35 Kelurahan yang ada di Kota Tebing Tinggi.

Hadir dalam kesempatan itu, Ketua DPRD Basyaruddin Nasution, S.H., M.H., Kabag SDM Polres Kompol. Zulham mewakili Kapolres, Danramil 13/ TT Kapt. Inf. Yudi Chandra.

Kemudian, Wakil Ketua PA Dr. Nusra Arini, S.H.I., M.H., Kepala Bappeda Erwin Suheri Damanik, Kepala OPD atau mewakili, Camat dan Lurah atau mewakili, Kepala Puskemas, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Tebing Tinggi Arif Affan, perwakilan OPD dan tim peliputan Diskominfo. (MS)

×
Berita Terbaru Update