Pembangunan jalan Tol Getaci dimulai tahun ini |
Bandung.Internationalmedia.id.-Anggota Komisi IV DPRD Jawa Barat, Daddy Rohanady menyebutkan, pembangunan jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya- Cilacap(Getaci) sepanjang 206,65 km akan menjadi akses penting bagi masyarakat Jawa Barat bagian Timur Selatan.
Pembangunan ruas jalan tol ini akan dibangun dimulai dari titik awal Gedebage Junction di Kabupaten Bandung, melewati Majalaya, Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Banjar, dan Pangandaran sampai ke wilayah Cilacap, Jawa Tengah dengan target pembangunan terbagi atas empat seksi.
Kemudian, untuk tahap kedua yaitu Seksi 3 dan Seksi 4, dimulai dari SS Tasikmalaya hingga SS Cilacap sepanjang 112,43 Km, termasuk main road sepanjang 1,3 Km pada Seksi 1 yang terkoneksi dengan rencana Jalan Tol Bandung Intra Urban Toll Road (BIUTR), katanya.
Main road tersebut ditargetkan dibangun bersamaan saat Jalan Tol BIUTR konstruksi, atau selambat-lambatnya pada tahap kedua konstruksi Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap.
Pembangunan konstruksi untuk tahap kedua ditargetkan dimulai pada akhir tahun 2027 dan rampung pada tahun 2029. Lahan belum semua terbebaskan. Ini masalah klasik sebenarnya. Harus ada upaya serius untuk melakukan akselerasi.
Semoga Tol Getaci cepat terealisir yang akan jadi solusi aksesibilitas Jabar Selatan ke Bandung dan tujuan lainnya, baik di Tengah maupun di Utara, kata politisi Gerindra ini dalam suatu perbincangan di Bandung, Rabu(16/2/2022).
Nilai Investasi Rp 56 Triliun
Sebagaimana diketahui, jalan Tol Getaci termasuk salah satu proyek strategis nasional, dengan nilai investasi sebesar Rp 56 triliun.
PT Jasamarga Gedebage Cilacap (JGC) sendiri merupakan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yang dibentuk oleh Konsorsium BUMN-Swasta pemenang lelang pembangunan Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap.
Jasa Marga pemegang saham mayoritas sebesar 32,5 persen, Kemitraan PT Daya Mulia Turangga-Gama Group-PT Jasa Sarana sebesar 27,5 persen, Waskita Karya sebesar 20 persen, PTPP sebesar 10 persen, dan Wijaya Karya sebesar 10 persen.
Pembangunan ruas jalan tol ini dibagi empat seksi. Seksi 2 Garut Utara-Tasikmalaya sepanjang 50,32 km.Seksi 3 Tasikmalaya-Patimuan sepanjang 76,78 kmdan Seksi 4 Patimuan-Cilacap sepanjang 34,35 km.
Sementara itu, jalan Tol Getaci disebut PT Jasamarga sebagai jalan tol terpanjang di Indonesia. Pembangunan tahap pertamanya diketahui akan dipecah menjadi dua seksi.
Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap nantinya akan melintasi dua provinsi sekaligus, yaitu Provinsi Jawa Barat sepanjang 169,09 Km dan Provinsi Jawa Tengah sepanjang 37,56 Km.(Ter)