Jakarta.Internationalmedia.id.- Pemerintah Indonesia telah menandatangani perjanjian hibah kemanusiaan yang diberikan kepada Pemerintah Antigua dan Barbuda.
Upacara dilaksanakan secara virtual pada 28 Juli
2021. Hibah tersebut terlaksana melalui fasilitasi Indonesia Aid yang dikelola
bersama Kemenlu dan Kemkeu.
Bantuan dana hibah kemanusiaan merupakan komitmen
Pemerintah Indonesia kepada Pemerintah Antigua dan Barbuda pada tahun 2019 yang
direalisasikan tahun ini untuk mendukung proyek “Community Connect”.
Proyek tersebut adalah bagian dari program “Build
Back Better” yang dicanangkan Pemerintah Antigua dan Barbuda untuk daerah yang
terkena bencana Badai Irma tahun 2017.
Penandatanganan dilaksanakan oleh Dirjen Pembiayaan
dan Pengelolaan Risiko, Kementerian Keuangan, Luky Alfirman dan Pemerintah
Antigua dan Barbuda yang diwakili oleh Permanent Secretary, Kementerian Luar
Negeri Antigua dan Barbuda, Ambassador Anthony Liverpool.
Pemberian bantuan hibah kemanusiaan kepada Antigua
dan Barbuda adalah wujud solidaritas Indonesia kepada sesama negara berkembang
yang sedang alami musibah. Hibah ini dipergunakan untuk mendukung
pengadaan sarana informasi dan teknologi guna pembedayaan
masyarakat.
Acara penandatangan ini juga dihadiri oleh Dirjan
Amerop, Kemenlu, Ngurah Swajaya, yang menyampaikan sambutan singkat untuk
menegaskan bahwa hibah tersebut merupakan bentuk kepedulian dan
solidaritas rakyat Indonesia kepada rakyat Antigua dan Barbuda, serta sebagai
wujud konkrit dari hubungan bilateral kedua negara yg telah berlangsung 10
tahun.
Selain Dirjen Amerop, hadir pula Dirjen IDP Kemenlu
Teuku Faizasyah, Dubes RI Bogota Priyo Iswanto, Dirut Lembaga Dana Kerja sama
Pembangunan Internasional, Konsul Kehormatan RI di Antigua dan Barbuda, dan
pejabat terkait di Kemlu dan Kemkeu.(marpa)