Notification

×

Iklan

Iklan

Bupati Samosir Minta Maaf, Target Kinerja Tahun 2016-2021 Tidak Sepenuhnya Dapat Direalisasikan

Senin, 10 Mei 2021 | 20:10 WIB Last Updated 2021-05-10T13:10:31Z

Bupati Samosir menyerahkan LKPJ TA 2020 kepada Ketua DPRD

Samosir.Internationalmedia.id.- Bupati Samosir Vandiko T. Gultom meminta maaf kepada seluruh masyarakat Kabupaten Samosir karena berbagai target kinerja yang telah dicanangkan pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Samosir Tahun 2016-2021, tidak sepenuhnya dapat direalisasikan.

 

Selaku Bupati Samosir, saya memohon maaf kepada seluruh masyarakat Samosir atas pencapaian yang belum optimal, kita semua berdoa agar pandemi Covid-19 ini segera berlalu sehingga agenda-agenda pembangunan yang sudah direncanakan kedepan dapat berjalan dengan baik.


Untuk itu, Bupati mengajak seluruh elemen masyarakat Kabupaten Samosir untuk terus membangun kebersamaan dan sinergisitas. Mengerahkan segala kemampuan serta kekuatan untuk percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan tetap berasaskan pada kearifan lokal yakni Dalihan Natolu Paopat Sihalsihal dan dengan motto Satahi Saoloan agar perubahan dapat terwujud.


Permohonan maaf ini disampaikan Bupati pada Rapat Paripurna DPRD dalam Pembahasan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Samosir TA. 2020 dengan agenda Penyampaian Nota Pengantar di Gedung DPRD Samosir, Senin (10/52021).

 

Rapat Paripurna dipimpin oleh Ketua DPRD Samosir Saut Tamba, Wakil Ketua Nasib Simbolon dihadiri oleh Bupati Samosir Vandiko T. Gultom, ST, Sekdakab Jabiat Sagala, Kapolres Samosir, Anggota DPRD Samosir, Pimpinan OPD, Camat.

 

Dalam kesempatan itu Bupati juga menyampaikan secara garis besar LKPJ Kabupaten Samosir T.A 2020 menggambarkan hasil pelaksanaan rencana pembangunan sebagaimana termuat dalam RKPD dan APBD Kabupaten Samosir Tahun 2020 yang merupakan Tahun ke empat pelaksanaan RPJMD Kabupaten Samosir Tahun 2016-2021.

 

Dijelaskan bahwa perubahan RKPD Kabupaten Samosir Tahun 2020 dengan penambahan prioritas pembangunan sebagai respon atas pandemi Covid-19 serta dampaknya, menjadi dasar untuk melaksanakan P-APBD T.A 2020.

 

Alokasi anggaran pada perubahan APBD ini menjadi legalitas bagi seluruh SKPD dalam pelaksanaan program dan kegiatan.(Ung)

×
Berita Terbaru Update